assalamualaikum....
selamat datang di agungmuslim.blogspot.com


Semoga BLOG ini bermanfaat, Amin...

Kamis, 17 Juni 2010

MERASA AMAN DARI SIKSA ALLAH DAN BERPUTUS ASA DARI RAHMATNYA Firman Allah

MERASA AMAN DARI SIKSA ALLAH
DAN BERPUTUS ASA DARI RAHMATNYA
Firman Allah :

أفأمنوا مكر الله، فلا يأمن مكر الله إلا القوم الخاسرون
“Maka apakah mereka merasa aman dari azab Allah ( yang tiada terduga duga ) ?, tiada yang
merasa aman dari azab Allah kecuali orang-orang yang merugi” ( QS. Al A’raf, 99 ).

ومن يقنط من رحمة ربه إلا الضالون
“Dan tiada yang berputus asa dari rahmat Rabbnya kecuali orang orang yang sesat” ( QS. Al
Hijr, 56 ).

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas bahwa Rasulullah ketika ditanya tentang dosa-dosa
besar, beliau menjawab :
" الشرك بالله، واليأس من روح الله، والأمن من مكر الله
."
“Yaitu : syirik kepada Allah, berputus asa dari rahmat Allah, dan merasa aman dari makar Allah”.
Abdurrazzaq meriwayatkan dari Ibnu Mas’ud , ia berkata :
" أكبر الكبائر : الإشراك بالله، والأمن من مكر
الله، والقنوط من رحمة الله، واليأس من روح الله ".

“Dosa besar yang paling besar adalah : mensekutukan Allah, merasa aman dari siksa Allah,
berputus harapan dari rahmat Allah, dan berputus asa dari pertolongan Allah” ( HR. Abdur Razzaq ) .

Kandungan bab ini :
1-Penjelasan tentang ayat dalam surat Al A’raf (1).
2-Penjelasan tentang ayat dalam surat Al Hijr (2).
3-Ancaman yang keras bagi orang yang merasa aman dari siksa Allah.
4-Ancaman yang keras bagi orang yang berputus asa dari rahmat Allah.
(1 ) Ayat ini menunjukkan bahwa merasa aman dari siksa adalah dosa besar yang harus dijauhi oleh orang mu’min.
(2 ) Ayat ini menunjukkan bahwa bersikap putus asa dari rahmat Allah termasuk pula dosa besar yang harus dijauhi. Dari kedua ayat ini dapat disimpulkan bahwa seorang mu’min harus
memadukan antara dua sikap ; harap dan khawatir, harap akan rahmat Allah dan khawatir terhadap siksa Nya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar